Mengapa kita perlu menggunakan Database Transaction? Kita menggunakan database transaction untuk menjaga konsistensi dari data kita. Pada saat kita melakukan satu tugas yang terdiri dari beberapa operasi database, kalau salah satu operasi gagal, maka kita harus menggagalkan semua operasi.

Sebagai contoh, misalkan kita hendak mengerjakan tugas mentransfer uang sebesar lima puluh ribu rupiah dari rekening A ke rekening B. Untuk melaksanakan tugas ini, kita mesti melakukan 2 operasi, yang pertama mengurangi 50 ribu dari rekening A, dan yang kedua menambahkan 50 ribu ke rekening B.

Kalau kita berhasil melakukan operasi pertama namun gagal melakukan operasi kedua, maka data kita menjadi tidak konsisten. Artinya ada dana sebesar 50 ribu yang menghilang dari rekening A. Disinilah fungsi dari database transaction. Pada saat operasi kedua gagal, maka kita juga menggagalkan operasi pertama, sehingga data kita menjadi konsisten, tidak ada yang kehilangan dana.

Follow untuk trik pemograman lainnya.

Dengan menggunakan fasilitas tanya jawab, maka Anda bisa bertanya dan akan dijawab langsung oleh instruktur kursus.

Anda belum terdaftar pada kursus ini sehingga tidak bisa mengajukan pertanyaan.