Pada video ini, kita akan membicarakan mengenai cara membatalkan menu dan transaksi yang sudah terlanjur dimasukkan ke dalam program kasir Solis Resto. Tentunya kita juga akan membahas bagaimana aspek security-nya sehingga jangan sampai fitur ini malah menjadi celah yang dimanfaatkan untuk kecurangan karyawan.

Oke, pertama kita hidupkan dahulu program POS. Dan kita login menggunakan akun demo.

Sebagai contoh pertama, kita klik ke meja nomor 7. Lalu kita klik Check In. Simpan.

Kemudian kita tekan Order Menu. Dan kita pilih 4 menu makanan, yaitu Ayam Bakar, Ayam Goreng, Ayam Keremes dan Babi Asam Manis. Lalu kita tekan tombol Simpan.

Keempat menu tadi sudah tersimpan di dalam program kasir. Dan apabila kita perhatikan di sebelah kanan atas meja 7, ada icon kecil berwarna kuning dengan gambar gelas. Icon ini melambangkan bahwa sudah ada pesanan menu pada meja tersebut. Apabila kita klik ke tab Info pada sebelah kanan, maka kita bisa melihat keempat menu yang kita masukkan barusan. Status dari keempat menu tersebut adalah O, singkatan dari Order, artinya masih berupa order yang belum diproses.

Apabila teman-teman menggunakan program Solis Resto, maka tombol Kirim Menu disini akan aktif. Apabila kita menekan tombol Kirim Menu, maka status menu pada meja ini akan berubah menjadi S, singkatan dari Sent To Kitchen. Artinya pesanan sudah dicetak di printer dapur. Secara sistem, kita mengganggap bahwa pesanan ini sudah diproses. Namun berhubung versi yang sedang kita gunakan disini adalah Solis Resto Lite, yang tidak memiliki program dapur, maka kita tidak bisa menekan tombol Kirim Menu.

Sekarang kita tekan kembali tombol Order Menu. Di sebelah kanan atas kita bisa melihat keempat menu yang telah kita masukkan barusan. Keempatnya berstatus O, karena masih berupa order yang belum diproses. Apabila kita perlu membatalkan salah satu menu, misalkan Ayam Keremes, cara masih gampang ya, karena status pesanan masih O. Kita tinggal mengklik nama Ayam Keremes. Lalu kita klik tombol Hapus. Pesanan langsung terhapus. Kita tinggal menekan tombol Simpan untuk menyimpan ke sistem. Dan sekarang jumlah pesanan pada meja nomor 7 tinggal 3 menu saja.

Selanjutnya kita tekan tombol Cetak Bill. Lalu kita tekan tombol Simpan. Sistem akan menganggap bahwa kita telah mencetak bill dan menagihkan biaya ketiga pesanan ini ke customer. Sekarang kalau kita tekan tombol Order Menu, maka status pesanan sudah berubah menjadi OB. Statusnya Order dan sudah di-bill.

Perhatikan tombol Hapus sekarang sudah berubah menjadi Batal. Dan untuk membatalkan pesanan, misalkan Ayam Goreng, maka kita harus melalui proses Sekurity. Kita harus memasukkan login dan password akun yang memiliki hak akses untuk membatalkan menu. Sebagai contoh, saya masukkan akun demo 123.

Kemudian sistem akan meminta alasan mengapa kita membatalkan menu tersebut. Bagi teman-teman yang menggunakan touchscreen, di sebelah kanan ada icon biru dengan logo keyboard, yang kalau kita klik akan memunculkan keyboard virtual di layar. Kita bisa mengetikkan alasan dengan cara mengklik keyboard virtual. Misalkan “customer minta batal”. Lalu kita klik tombol Enter. Lalu tekan tombol Simpan.

Perhatikan bahwa menu Ayam Goreng tidak dihapus dari pesanan. Hanya statusnya yang diubah dari sebelumnya O menjadi C. Artinya menu ini di-cancel atau dibatalkan. Kita bisa menekan tombol Simpan untuk melanjutkan.

Kalau kita melihat kembali status pesanan meja nomor 07 dari tab Info, maka kita masih bisa melihat Ayam Goreng dengan status C atau Cancel, dengan harga yang sudah diubah menjadi 0. Dan kalau kita tekan tombol Cetak Bill, maka kita masih bisa melihat ada menu Ayam Goreng, namun pada bagian harga ada tulisan Cancel, sehingga sudah tidak dihitung sebagai tagihan dalam bill.

Mengapa Ayam Goreng masih tetap dicatat di dalam sistem? Jawabannya adalah karena Ayam Goreng sudah pernah diproses, yaitu sudah pernah dibill. Semua pesanan yang sudah pernah diproses, sudah tidak bisa dihapus di dalam sistem. Hal ini tujuannya adalah untuk mencegah kecurangan karyawan.

Kita lanjutkan proses bill dengan cara menekan tombol Simpan. Lalu kita Bayar Bill, misalkan dengan menggunakan uang kas sebesar 100.000 rupiah. Kita tekan tombol Simpan. Lalu kita tekan tombol Check Out agar meja menjadi kosong dan dapat digunakan untuk transaksi lain.

Kita tutup program POS dan kita hidupkan program Back Office. Kita login menggunakan akun admin.

Pertama kita lihat dahulu laporan yang berkaitan dengan pembatalan menu. Kita bisa memilih menu Laporan, lalu pilih POS, Pembatalan dan Laporan Pembatalan Menu. Kita tekan tombol Search. Lalu sistem akan menampilkan menu-menu apa saja yang dibatalkan. Dalam contoh kita disini adalah Ayam Goreng. Ayam Keremes tidak termasuk ke dalam laporan ini, karena Ayam Keremes dihapus sebelum diproses. Sedangkan Ayam Goreng sudah melalui proses Bill, setelah itu baru dibatalkan. Disini kita bisa melihat waktu yang berhubungan dengan proses Ayam Goreng, huruf O menunjukkan kapan diorder, huruf S menunjukkan kapan dicetak di printer dapur, huruf D menunjukkan kapan selesai dimasak, dan huruf C menunjukkan kapan dibatalkan. Setelah itu kita juga dapat melihat akun karyawan yang melakukan pembatalan.

Selain itu, pembatalan menu juga dapat kita lihat di Laporan Ringkasan Penjualan. Kita bisa pilih dari menu Laporan, POS, Penjualan dan Laporan Ringkasan Penjualan. Tekan tombol Search. Lalu kita scroll hingga ke paling bawah. Disini kita bisa melihat ada 1 menu yang dibatalkan dengan nilai total Rp. 20.000.

Berkaitan dengan pembatalan menu, tadi kita diminta untuk memasukkan alasan. Kita bisa menambahkan beberapa alasan yang sering digunakan untuk pembatalan menu ke dalam sistem, jadi nantinya kasir sudah tidak perlu mengetikan ulang alasan pembatalan menu. Untuk itu, kita bisa mengakses menu Account, kemudian memilih Daftar Alasan.

Pada bagian kanan notes ada combo box, yang berisikan 7 buah modul yang perlu menggunakan alasan, yaitu Cancel Menu, Cancel Meja, Pindah Meja, Void Transaksi, Cancel Reservasi, Buka Cash Drawer dan Order Waste. Untuk alasan pembatalan menu, kita pilih Cancel Menu. Kita bisa mengetikkan beberapa alasan yang sering digunakan pada Note, lalu menekan tombol Simpan. Misalkan Pelanggan Minta Batal, Salah Input, dan Bahan Tidak Tersedia.

Kita juga bisa mengatur akun mana saja yang memiliki hak akses untuk melakukan pembatalan menu. Sebagai contoh, kita pilih menu Admin, lalu Pengaturan User. Misalkan kita double klik pada akun demo. Kita pilih POS Module. Di sebelah kanan ada banyak hak akses yang berhubungan dengan program POS. Kita lihat hak akses nomor dua dari paling atas, yaitu Pembatalan Menu. Apabila hak akses ini kita hapus, maka akun demo sudah tidak bisa melakukan pembatalan menu. Kita tekan tombol Simpan dan kita tutup program Back Office.

Kita buka kembali program POS dan login menggunakan akun demo. Kita pilih meja nomor 10 dan kita tekan Check In. Lalu kita Order Menu. Misalkan kita pesan lagi 4 buah menu sama seperti tadi, yaitu Ayam Bakar, Ayam Goreng, Ayam Keremes dan Babi Asam Manis. Setelah itu kita simpan dan Cetak Bill.

Sekarang kita kembali ke Order Menu. Misalkan kita ingin membatalkan menu Babi Asam Manis. Kita pilih Babi Asam Manis, lalu kita tekan tombol Batal. Kita masukkan login dan password akun demo. Sekarang sistem akan menolak akun demo, karena akun ini sudah tidak memiliki hak akses untuk pembatalkan menu. Untuk melanjutkan, kita harus menggunakan akun yang memiliki hak akses untuk pembatalan menu, misalkan akun admin.

Setelah itu sistem akan meminta alasan pembatalan menu, kita bisa klik pada combo box bagian atas form. Sistem akan menampilkan 3 alasan yang telah kita masukkan pada Daftar Alasan barusan. Jadi sekarang kita bisa dengan lebih cepat memasukkan alasan, karena cukup memilih salah satu dari Daftar Alasan, dan kemudian menekan tombol Simpan.

Kita tekan tombol Cetak Bill. Perhatikan bahwa Babi Asam Manis sudah tidak dikenakan biaya bill. Kita tekan tombol Simpan. Lalu kita lanjutkan ke Bayar Bill. Misalkan customer membayar dengan uang kas sebesar Rp. 100.000. Dan terakhir kita tekan tombol Check Out untuk mengosongkan meja.

Selanjutnya kita akan membahas mengenai fitur Batal Meja. Kita pilih meja nomor 2 dan kita Check In.

Lalu kita order sebanyak 2 buah menu, misalkan Beast Burger dan Beef Long Sandwitch. Lalu kita tekan tombol Cetak Bill.

Nah, misalkan kita ingin membatalkan seluruh transaksi pada meja nomor 2, maka kita bisa menekan tombol Batal Meja. Kita akan diminta untuk memasukkan ID dan Password akun yang memiliki hak akses batal meja. Misalkan kita masukkan akun demo 123. Dan kemudian sistem meminta untuk memasukkan alasan. Kalau kita klik ke combo box pada bagian atas form, maka daftar alasannya masih kosong karena belum pernah kita input. Misalkan kita beri alasan Tamu Harus Pulang Mendadak. Lalu kita tekan tombol Simpan. Maka seluruh transaksi yang berhubungan dengan meja nomor 2 akan dibatalkan, dan meja otomatis dikosongkan sehingga bisa digunakan untuk transaksi baru.

Kita tutup program POS dan kita buka kembali program Back Office. Kita login menggunakan akun admin.

Berkaitan dengan Pembatalan Meja, ada beberapa laporan yang bisa kita lihat. Yang pertama kita bisa akses dari menu Laporan, POS, Pembatalan, dan Pembatalan Menu. Kita tekan tombol Search. Disini kita bisa melihat kedua menu yang kita batalkan barusan yaitu Beast Burger dan Beef Long Sandwitch. Perhatikan pada bagian kiri, kode transaksi ditulis dengan warna merah ditambahkan dengan huruf C di dalam kurung. Artinya transaksi ini dibatalkan.

Laporan kedua bisa kita akses dari menu Laporan, POS, Pembatalan dan Pembatalan Meja. Kita tekan tombol Search. Disini kita bisa menemukan transaksi pada meja nomor 2 yang dibatalkan. Kita bisa melihat ada nilai pada transaksi, yang seharusnya dibayarkan, namun tidak jadi dibayar karena batal. Kita juga bisa melihat akun yang melakukan pembatalan.

Kita juga bisa membuka form Daftar Alasan untuk menambahkan alasan-alasan yang sering terjadi untuk pembatalan meja. Sebagai contoh, Mendadak Harus Pulang, Menunggu Terlalu Lama, Kecewa Dengan Pelayanan.

Untuk hak akses pembatalan meja, kita bisa memilih menu Admin, Pengaturan User. Lalu misalkan kita double klik ke akun Demo dan kita pilih POS Module. Perhatikan hak akses nomor 4 dari atas, yaitu Batal Meja. Sebagai contoh hak akses akun ini kita hilangkan. Lalu kita tekan tombol Simpan.

Sekarang kita tutup program Back Office dan kita login kembali ke program POS menggunakan akun Demo. Kita Check In di meja nomor 12. Kita order menu California Roll. Dan kemudian kita Cetak Bill.

Misalkan kita hendak membatalkan transaksi ini. Maka kita tekan tombol Batal Meja. Lalu kita coba masukkan login akun demo, yaitu 123. Sekarang login akun demo sudah tidak valid untuk batal meja ya. Karena akun demo sudah tidak memiliki hak akses untuk pembatalan meja. Kita coba login menggunakan akun admin. Dan kemudian untuk alasan pembatalan meja, kita tinggal klik dan pilih salah satu dari combo box pada bagian atas form.

Dalam praktek yang baik, kasir dan waiter tidak memiliki hak akses untuk pembatalan menu dan pembatalan meja. Sebaiknya hak akses ini diberikan kepada supervisor restoran. Jadi setiap kali ada kejadian pembatalan, kasir atau waiter harus memanggil dan meminta persetujuan dari supervisor. Hal ini akan mengurangi peluang karyawan untuk melakukan kecurangan.

Dengan menggunakan fasilitas tanya jawab, maka Anda bisa bertanya dan akan dijawab langsung oleh instruktur kursus.

Anda belum terdaftar pada kursus ini sehingga tidak bisa mengajukan pertanyaan.