Pengaturan Solis Resto Lite

Lebih Cepat Dengan Menggunakan Speed Menu

Pada video ini, kita akan belajar mengenai Speed Menu. Speed Menu adalah sepuluh menu utama yang selalu tampil di bagian kiri atas pada saat kita akan memasukkan data pesanan. Sebelum menggunakan Speed Menu, pada saat kita hendak memasukkan data pesanan, pertama kita mesti klik dahulu kategori menunya, kemudian kita klik sub kategori menu, setelah itu barulah kita bisa mengklik ke menu pesanannya. Jadi kurang lebih ada 3 kali klik per menu. Sedangkan dengan menggunakan Speed Menu, kita bisa langsung mengklik pada menu tersebut. Jadi speed menu ini dapat mengurangi proses memasukkan data pesanan dari 3 kali klik, menjadi 1 kali klik saja, sehingga kita dapat melakukan proses ini dengan lebih cepat. Kelemahannya adalah Speed Menu hanya bisa memuat 10 jenis menu saja, sehingga kita harus bisa memilih menu mana saja yang paling sering dipesan di restoran kita.

Oke, sekarang kita langsung mulai ya. Untuk melakukan pengaturan Speed Menu, pertama kita buka dahulu program Back Office. Lalu kita login menggunakan akun Admin.

Setelah berhasil masuk, kita pilih Account, Menu dan kemudian Speed Menu. Form untuk pengaturan Speed Menu akan terbuka. Cara pengaturan Speed Menu yang paling mudah adalah menggunakan Auto atau otomatis. Kita tinggal mencentang seluruh kotak Auto pada kesepuluh Speed Menu dan kemudian menekan tombol Simpan.

Kemudian kita coba hasilnya di program POS. Kita login menggunakan akun kasir 123.

Kita coba check in. Dan kemudian kita tekan tombol Order Menu.

Sekarang kesepuluh kotak Speed Menu pada bagian kiri atas sudah otomatis diisikan oleh sistem, dengan 10 macam menu yang paling banyak dipesan oleh pelanggan kita. Jadi apabila kita hendak memesan Nasi Putih, kita bisa langsung menekan Nasi Putih pada Speed Menu. Hanya perlu 1 kali klik saja ya. Dibandingkan dengan cara sebelumnya kita mesti mengklik Makanan, kemudian mengklik Nusantara, setelah itu barulah kita bisa mengklik Nasi Putih.

Oke, sekarang kita hapus dahulu pesanan pada POS. Dan kita tutup program POS-nya.

Kita kembali ke BackOffice dan kita akan belajar mengenai cara mengatur Speed Menu secara manual. Sebelum kita melanjutkan, kita perlu mengetahui terlebih dahulu apa saja sih menu yang paling banyak terjual di restoran kita? Untuk itu kita bisa mengklik bagian Laporan, POS, Penjualan, dan Laporan Penjualan Menu.

Kita bisa tekan tombol Search dan sistem akan memberitahukan menu apa saja yang telah terjual pada hari ini. Apabila kita hendak melihat data satu bulan terakhir, maka kita bisa mengganti tanggal awal laporan menjadi bulan lalu.

Kemudian kita juga bisa mengurutkan laporan berdasarkan jumlah menu yang terjual. Kita klik ke combo box pada bagian Order By, lalu kita pilih Qty. Dan kita ubah combo box berikutnya menjadi Desc. Lalu kita tekan tombol Search.

Nah, sekarang kita sudah bisa melihat menu apa saja yang paling laku di restoran kita. Pada contoh disini adalah Nasi Putih, Ayam Bakar, Ayam Goreng, Ikan Goreng, Ayam Keremes, Pecel, Double Cheese Burger, Hotdog, California Roll dan Smoked Beef Burger. Menu-menu inilah yang seharusnya kita masukkan menjadi Speed Menu.

Selanjutnya kita buka kembali form pengaturan Speed Menu. Pertama kita hilangkan dahulu semua checkbox Auto. Dan kita akan memasukkan Speed Menu secara manual. Caranya adalah dengan cara menekan tombol yang tulisannya ... dan kemudian kita cari menu yang hendak kita masukkan. Misalnya contoh pertama adalah Nasi Putih. Kita cari Nasi. Dan kemudian double klik pada tulisan nasi putih.

Saya akan melanjutkan memasukkan kesembilan speed menu lainnya. Dengan cara pengaturan manual seperti ini, sebenarnya kita bebas untuk menentukan menu apa saja yang hendak kita masukkan sebagai speed menu. Namun dalam contoh ini, saya akan memasukkan speed menu berdasarkan menu yang paling banyak terjual di restoran.

Setelah selesai pengaturan speed menu, kita tekan tombol Simpan. Dan kita hidupkan kembali POS.

Kita buka form Order. Dan sekarang Speed Menu sudah berhasil diatur seperti yang saya masukkan manual di BackOffice.

Dengan menggunakan fasilitas tanya jawab, maka Anda bisa bertanya dan akan dijawab langsung oleh instruktur kursus.

Anda belum terdaftar pada kursus ini sehingga tidak bisa mengajukan pertanyaan.